Sebagai seorang yang peduli terhadap lingkungan, setidaknya kita harus mengetahui dan mengenal karakteristik dari lingkungan dan komponen-komponennya, termasuk tumbuhan, hewan dan lingkungan fisik di dalamnya. Seperti juga mengenal lingkungan, kita juga perlu mengenal herpetofauna yang merupakan bagian dari satwa dan lingkungan itu sendiri.
Tepatnya hari Sabtu, 13 Mei 2006, Calon Anggota Muda (CAM) Lawalata IPB melakukan pengenalan terhadap herpetofauna. Kegiatan ini merupakan bagian dari rangkaian kegiatan pendidikan calong anggota yang diadakan setiap tahunnya. Sebelum turun ke lapangan, terlebih dahulu dilakukan pemberian pemberian materi tentang herpetofauna khususnya amphibi. Herpetofauna dari golongan reptil belum dipelajari karena keterbatasan waktu.
Herpetofauna yang terdiri dari amphibi dan reptil relatif banyak terdapat di lingkungan kampus IPB Darmaga. Terdapat banyak jenis amphibi yang mudah ditemui di lingkungan kampus. Hal ini menunjukkan keanekaragaman amphibi yang cukup tinggi.
Pada pukul 22.30, pencarian di lapanganpun dimulai. Lokasi yang akan ditujua ada 2 tempat, yaitu: sekitar Danau Situ Leutik dan Taman Rektorat. Pencarian amphibi di lokasi pertama berlangsung sekitar 20 menit dan ditemukan 3 spesies, yaitu: Bufo melanotictus, Rana erythrea, dan Rana calconala yang lebih dikenal dengan nama Kongkang Kolam.
Pencarian di lokasi kedua, yaitu Taman Rektorat dilakukan sekitar pukul 23.15. Di lokasi ini, setiap anggota CAM diwajibkan menangkap 1 ekor amphibi untuk diidentifikasi jenisnya. Sektiar 45 menit kemudian pencarian selesai dan masing-masing anggota telah berhasil menangkap 1 ekor amphibi. Setelah dilakukan identifikasi, diketahui bahwa dari 14 amphibi yang ditemukan, terdiri dari 5 spesies dari 3 marga dan 2 famili, yaitu: Bufo melanotictus, Bufo asfer, Bufo biforcatus, Rana erythrea, dan Rana calconata. Keberhasilan pencarian di lokasi ini menunjukkan bahwa kelimpahan amphibi di Taman Rektorat lebih tinggi dibandingkan di sekitar Danau Situ Leutik. Kegiatan ini berakhir sekitar pukul 00.30. Semua anggota CAM dan juga senior pendamping kembali ke sekretariat Lawalata untuk meneruskan kegiatan selanjutnya.
Banyak manfaat yang dapat diambil dari kegiatan ini. Selain dapat menambah pengetahuan tentang herpetofauna, kegiatan ini juga menambah pengalaman lapangan dan melatih keterampilan mengidentifikasi amphibi. Manfaat lain yang tidak kalah penting yaitu bahwa kita dapat semakin menyadari kebesaran Tuhan yang telah menciptakan bumi dan segala isinya dengan begitu indahnya. Kearena begitu banyak manfaat dari kegiatan seperti ini, maka kegiatan serupa sebaiknya dilakukan di waktu selanjutnya.
(NOTE: Aku menemukan sejumlah catatan ketika aku masih aktif di Lawalata-IPB, organisasi pecinta alam di IPB. Dibuang sayang kan. Sekaligus mengenang masa-masa indah yang akan selalu terkenang. :) )
--------------------
CAM Lawalata IPB 2006 |