Pisang Penyelamat

// // Leave a Comment
Hit the right spot! 

Itulah yang terpikir olehku ketika mendengar kata 'pisang'. Hehehe... Ops! Jangan ngeres dulu ya. Pisang yang akan kubahas di sini adalah benar-benar yang berwujud buah, bukan buah yang lain. Hee.. Apa yang ditembak pas tepat sasaran oleh si pisang? Ada yang bisa tahu? Yup! Itu adalah rasa lapar yang kadang hadir di saat atau tempat yang kurang pas bagi kita untuk lapar. Misalnya, saat jam 10 pagi, sesaat setelah kita sarapan. Rasa lapar yang menggebu kala waktu jam makan siang belum datang, menjadikan pisang sebagai penyelamatmu. Atau, saat kamu sedang berada di lapangan, sedang dalam perjalanan hiking menyusuri jalan setapak di hutan yang tidak memungkinkanmu untuk sekedar berhenti makan. Tidak perlu khawatir! Ambil pisang, makanlah, dan kamupun akan terselamatkan. 

Begitu juga pagi ini, aku terselamatkan oleh si panjang kuning yang nikmat. Terimakasih pisang. 

Ada beberapa hal kenapa pisang menjadi buah penyelamat di saat darurat. Sejumlah alasan berikut ini adalah hasil pengalamanku sendiri dan juga pengamatanku terhadap sejumlah teman-temanku si penggila pisang. 

1. Pisang mudah dibawa dan ringkas. Yah, meskipun harus hati-hati karena cepat benyek. 
2. Harga pisang murah-meriah dan mudah dibeli dimana saja dan kapan saja. 
3. Rasa pisang enak meskipun ini sangat relatif tergantung masing-masing orang.
4. Pisang mudah dimakan, dikunyah dan dicerna. Ini bisa membantu bagi siapa saja yang punya kesulitan atau masalah dalam kunyah-mengunyah, misalnya bayi dan orang sakit gigi. 
5. Pisang bergizi tinggi lho, dan 
6. Pisang bisa menembak tepat di sasaran lapar. 

Masih banyak lagi kelebihan-kelebihan pisang yang lain. Kenapa pisang menjadi buah andalan saat lapar menjelang di saat yang kurang tepat. Ataupun seperti saat ini, saat gigi bungsuku merangsek naik dan memaksa rahangku untuk tidak terbuka terlalu lebar dan gusiku membangkak. Banana is my saviour. 

Damn, I love Banana! 




0 komentar:

Posting Komentar