Celebrating New Year is Needed

// // Leave a Comment
"Merayakan tahun baru sepertinya adalah hal yang klise. Apa coba yang kita rayakan? Bukankah hari itu sama saja? Toh matahari masih terbit dari timur, ntar juga tenggelam masih di barat. Satu hari juga masih 24 jam. Ngapain repot?" 
-Pernah terpikir olehku saat itu-

Tapi sekarang, semua itu akan kutarik kembali. Merayakan akhir dan awal tahun itu ternyata perlu. Ehm, hanya saja kita harus pintar-pintar memilih cara untuk merayakannya. Perayaan yang paling pas dengan pribadi kita. 
-Jika kamu adalah penikmat pesta maka rayakan dengan pesta gila-gilaan
-Jika kamu adalah seorang agamis maka rayakan dengan ibadah
-Jika kamu adalah tukang makan maka rayakan dengan wisata kuliner
dan,...
-Karena aku adalah pendaki maka aku merayakan tahun baruku dengan mendaki gunung.

New Year 2013 in Mahameru 

Dan tahun 2013 ini adalah perayaan terbaikku. Awal tahun kunikmati dengan mengunjungi Mahameru yang katanya adalah puncak abadi para dewa, puncak tertinggi di Pulau Jawa. Sungguh senang sekali rasanya mengucapkan kata "Happy new year! Selamat Tahun Baru!" kepada para sesama pendaki ketika melintas di jalur pendakian. Ehm,.. rasanya seperti pulang ke rumah, ke tempat dimana seharusnya aku berada. 


Mengawali tahun ini dengan mendaki ternyata membawa semangat yang benar-benar baru. Banyak energi yang sepertinya akan ada tidak terbatas untukku. Akan banyak momen-momen hebat di tahun ini rasanya. "Puncak mana lagi ya yang akan kudaki tahun ini?" "Tempat mana lagi ya yang akan kudatangi?" Banyak pertanyaan penuh semangat yang kutujukan untuk diriku sendiri. Dan aku pun sangat percaya, bagi semua yang merayakan tahun baru sesuai dengan pas, maka akan mengerti apa yang kurasakan. 

Merayakan tahun baru ibarat, mencharge kembali semangat kita untuk menjalani satu tahun ke depan. Aku beruntung bisa merasakannya. 

Maka dari itu, mari merayakan tahun baru. 


0 komentar:

Posting Komentar