Carnation Untuk Ibu Kartini dan Ibuku

// // 2 comments


Gak nyadar kalau hari ini tanggal 21 April sampai aku buka-buka medsos dan banyak melihat postingan cewek-cewek berkebaya dengan keterangan 'Selamat Hari Kartini'. Oiya ya, sekarang hari Kartini. Ah, tapi mungkin hari ini akan sama aja, gak ada spesial-spesialnya bagiku yang sedang liburan, mendedikasikan waktu untuk 'almost doing nothing in particularly'. Yah, yang special mungkin hanya filmnya si ganteng Chicco Jerikho 'Surat Cinta Untuk Kartini' yang tayang perdana hari ini. Tapi, kebetulan oh kebetulan, ada yang kebetulan terjadi hari ini, di hari Kartini ini. Apa itu?

Pagi tadi ditemani segelas kopi, kubuka e-kanvas di iPad, mencari-cari inspirasi nggambar apa hari ini? (OMG, I love it so much. Keep up date with my doodling and drawing di akun ig @sudiyah262 ya. Hahaha). Dan, ketika kubuka album foto, kulihat gambar bunga Anyelir atau Carnation. Warna ungunya yang cerah memberikanku rasa yang menyenangkan. Okay, dialah inspirasiku hari ini dan kugambarlah dia. 

Aku mencari-cari tag yang tepat untuk hasil gambarku dan bertanyalah aku ke si Google. Banyak arti dan makna yang hampir semuanya bagus-bagus sih, gak jauh dari ungkapan cinta dan kasih sayang. Namun satu yang paling kena di rasaku yaitu 'Carnation is the symbol of the undying love of a mother', bahwa Carnation adalah simbol cinta abadi sang Ibu. Owh, manis banget gak sih! Aku langsung jatuh hati. 

Bunga Anyelir ini khusus kupersembahkan untuk Ibuku dan semua Ibu di seluruh dunia. Kasih sayang seorang Ibu memang menjadi legenda di seluruh semesta. Nggak ada yang abadi katanya, tapi untuk cinta seorang Ibu, aku bisa meragukannya. Menjadi Ibu adalah hak istimewa seorang perempuan. Jika Kartini adalah simbol emansipasi di nusantara, maka Ibu adalah simbol cinta di seluruh dunia. Kartini pun juga seorang Ibu, maka Carnation ini juga untuk kamu. 

Dan, tidak melulu harus 'bereproduksi' untuk bisa menjadi seorang Ibu, seperti pula tidak semua yang 'bereproduksi' layak menjadi Ibu.  ðŸ˜Œ

Jadi kebetulannya apa? Ya kebetulan karena Ibu Kita Kartini. 

Selamat Hari Kartini! (Eh, bukan hari Ibu ya. 😄)



2 komentar: Leave Your Comments

  1. mmmm sukaa, hari ibu, hari kartini, hari lahir (karna aku perempuan). serba perempuan, berhias bunga dan yang serba manis

    BalasHapus
    Balasan
    1. Hehehe... Benar sekali, perempuan pertama yang jadi idola kita pasti Ibu kita yang lebih keren dari superhero manapun. Haha.. apaan coba..

      Hapus