Ide numpuk ! |
Pernah gak ngalamin?
Pengalaman sebagai seorang blogger (meski amatiran)
Nulis bagi blogger adalah separuh jiwa (atau separuh nafas, separuh hati, separuh aku, dan separuh-separuh lainnya yang udah jadi judul lagu. haha..). Semua blogger pasti kepingin sering-sering posting tulisan agar blognya tetap eksis. Tulisan apapun itulah, dari yang serius kayak mau nulis skripsi, curcol karena patah hati, posting foto doang plus caption minimalis, sampai cuman nulis ngalor-ngidul gak karuan pun yang penting bisa dapat postingan. (Contoh terakhir itu ya tulisan ini nih. )
Nah, pada suatu saat ketika hasrat nulis muncul tapi bingung mau nulis apaan. Tiba-tiba di kepala muncul satu hal yang seringkali kepikiran. Satu hal ini sudah sering mengganggu ketenangan batin karena muncul terus di otak dan gak mau pergi-pergi. Si satu hal ini mendesak untuk segera dibebaskan alias minta dituliskan.
Dia berkata, "Buruan tulis gue di postingan blog elo. Kalo gak, gue gak bakal membiarkan elo hidup tenang!". Pokoknya sadis banget deh ini si satu hal. Ngebet banget pingin segera dituangkan. Ibarat sebuah cek yang harus cepet-cepet dicairkan, biar cepet jadi duit cash dan gak jadi pikiran. Halahhh.. kok analogi ini rada-rada gak nyambung ya. Hehehe... (biarin ajalah, toh itu yang langsung nempel di otak. )
Kepala ini rasanya penuh banget sampe pengen ditumpah-tumpahin tuh isinya. Alamak,... bener-bener nih rasanya kepikiran terus. Dan ini tidak akan hilang sampe si satu hal itu dituliskan. Sumpah! ngeyel setengah hidup!
Aku pernah ngrasain ini berkali-kali. Misalnya nih satu kasusku dengan review buku Ronggeng Dukuh Paruk. Buku itu adalah salah satu karya masterpiece Ahmad Tohari yang aku sangat suka. Top Markotob dan nendang pokoknya mah. Aku ingin banget menuliskan review tentang buku ini di blog. Secara kan aku punya tag khusus untuk Book Review. Nah, karena saking malasnya atau bingung mau nulis apaan, aku tunda-tunda tuh nulis review buku.
Dan apa yang terjadi? Hampir 2 bulan kepalaku isinya sama, "Woy buruan nulis review! buruan woy! buruan! Ronggeng woy!". Kayak gitulah pokoknya. Setiap buka internet, setiap mau tidur, kapanpun dan dimanapun si 'Review Ronggeng' ada terus. Setelah dua bulan bertahan, akhirnya aku tak sanggup lagi menahannya. Hingga akhirnya kutulis juga tuh si 'Review Ronggeng'. Lalu apa yang terjadi setelahnya?
LEGA.....!
Aih, sumpah bener dah! Leganya itu seperti kayak habis selesai nyelesain ujian. Aku gak peduli hasilnya yang penting ujiannya beres. Sama saja. Aku tidak peduli hasil akhir tulisannya, yang penting ide itu brojol juga dan gak ganggu lagi makan dan tidurku. Hahahaha...
Nah, sering banget hal kayak gini terjadi. Aku sih nyebut ini sebenarnya adalah ide, ilham, pikiran atau apapun itulah dari diri kita. Dia punya kekuatan mendesak yang dahsyat. Waspadalah dan tetap hati-hati. Lebih baik ide-ide itu segera dibebaskan dari cangkangnya di kepala. Biarkan dia ngalir lewat tarian jari kita. Kalo gak,.... Ehmmm... rasakan gundah gulana gelisah dan resah yang gak kalah dari galaunya cinta ditolak. Hahahaha....
Jadi, apa idemu teman? Apa di kepalamu yang mendesak untuk dituliskan?
Dan dikepalaku saat ini banyak sekali mereka berjubelan. Ini peringkatnya yang kususun berdasarkan kekuatannya menyita pikiranku sampai detik ini.
1. dorama review 'Last Cinderella'
2. Sungai Willamette Introduction
3. Watershed Councils in Oregon
4. Large Wood Debris
5. Tillamook State Forest
6. Friends of Mine: Kris
7. dorama review 'Osozaki no Himawari'
8. Non-native invasive species
9. IEI summary
10. Oregon Forest, Public and Privat
11. Etc,...
Anjrott... banyak banget nih jubelan di kepala. Dari sekian banyak itu, yang nangkring paling kuat adalah doramanya si Miura Haruma. Ampuh dah, penting banget yah.. Jadi, daripada si Miura ganteng gangguin kerjaku terus, mending buru-buru aku nulis tentang Last Cinderella di postingan selanjutnya.
Miura Haruma in Last Cinderella |
(Sebenarnya kan yg gangguin aku ya ide tulisan ini.. hehehe.. tapi ini sumpah gak sengaja. Tiba-tiba aja galau gak karuan pas mau nulis review dorama. Eh, kesambet nulis ini. Yaelah,... Nah, aku sekarang sudah mulai tersenyum sendiri. Kocak banget rasanya. Congrats ya.. selamat ya Non, udah brojol lagi anaknya.... Yup yup... aku adalah ibu dari anak-anak di blog ini. Jadi ingat kenapa dulu aku ngasih nama blog ini Dunia Aksara Ku. Hehehe)
0 komentar:
Posting Komentar