Hasrat cinta yang berani dan menggebu jiwa Di jalan raya hidup yang diselimuti gerimis Rumput basah dan dedaunan terterobos sinar Mentari sore yang jingga menembus sadar
Bagai nyala korek api di gelap pekat Menyengat kesadaran Yang ada di ingatan kota ini adalah hujan Hujan sore yang terhenti seketika dan terganti silau barat Menjanjikan pelangi yang terkadang tak mengingkari Dan melagukan musik senja
Irama yang hanya terdengar jika kutengadahkan wajahku ke langit Saat mataku mendadak terpejam dan buta, Bukan melihat, mendengar, hanya merasa Bahwa cinta pun selalu hadir,
bersama hujan sore di Bogor yang mendadak terhenti seketika
--------------
Hasrat cinta yang berani dan menggebu jiwa
0 komentar:
Posting Komentar