Ketika Manusia Tak Lagi Berkuasa!

// // Leave a Comment
Belajar dari anime..

Kartun, anime, gambar coret,... Ah itu kan tontonan anak kecil. Ceritanya juga picisan, kekanak-kanakan, penuh dengan khayalan dan imajinasi yang terlalu mengada-ngada. Eits.... 

Itu semua jauh dari yang sebenarnya. Di anime justru aku menemukan kisah hidup menarik yang membuat nalarku terbolak-balik, menggangguku dengan nilai relativitas kebenaran, membuatku merasa terancam dan membuatku berpikir. Pernahkah kamu berpikir bahwa manusia jahat karena memakan hewan, lalu apakah jika ada pemakan manusia mereka jahat? Ah,... rumit sekali nampaknya. Kebenaran itu tak akan pernah ada di dunia ini. Yang ada hanyalah nilai perbandingan, hitung-hitungan, negosiasi dan transaksi. Dimana posisi dan sudut pandang itulah yang menentukan nilai 'benar' bagi kita. 

Pitou dan korbannya si Kite - adegan paling menyayat hati!

Selama ini manusia berada di dalam puncak rantai makanan. Apakah karena manusia itu kuat secara fisik? Seperti halnya seekor harimau yang menjadi terkuat di dalam hutan? Tentunya bukan karena itu. Dari segi fisik manapun, manusia selalu lebih lemah dibanding binatang. Hewan memiliki penglihatan yang lebih baik, lebih kuat bernafas dalam air, lebih kuat secara fisik dalam mengangkat beban, bahkan binatang bisa terbang. Lantas kenapa manusia bisa begitu berkuasanya atas alam ini?

Kecerdasan, itu adalah satu hal yang menjadi sumber dari kekuatan tak terbatas dari manusia. Manusia dengan kecerdasan yang dimilikinya dapat menjadi penguasa dari seluruh mahkluk. Manusia mampu membuat kerbau liar jadi sumber makanannya, harimau buas dijadikan peliharaan. Sungguh sangat luar biasa kan.

Lalu apakah pernah terbayang jika ada satu species muncul, yang memiliki kemampuan fisik kuat layaknya binatang dengan kecerdasan tinggi melampaui manusia. Sedangkan mahkluk tersebut juga penyuka daging sebagai makanan mereka, alias karnivora. Lebih parahnya lagi, species yang paling mereka sukai adalah manusia. Pasti hal itu sangat mengerikan. Spesies yang baru muncul ini akan menyebabkan kegemparan. Terbayangkah bagaimana rasanya kekuasaan mutlak yang tiba-tiba terenggut secara tiba-tiba. 

Kengerian itu kudapatkan di anime Hunter x Hunter ((penulis Yoshihiro Togashi-penulis manga jenius!) yang bagian 'Semut Chimera'. Sungguh satu tayangan anime yang terkesan untuk anak-anak ternyata menyimpan kisah yang suram, berdarah dan menggugah pikiran. Moral kita jadi terganggu, jadi tersindir, dan seperti diacak-acak. Ngeri,  dan mencekam. 

Ketika melihat sesosok monster besar, memakan hidup-hidup manusia seperti ketika harimau mencabik-cabik rusa buruannya tentu membuat perut mual. Tapi pertanyaannya adalah "Apakah mereka salah?". Itu melanggar kemanusiaan! Tapi mereka bukanlah manusia. Ingat jika kita bukan lagi di puncak rantai makanan. Kita bukan lagi predator tapi kita adalah mangsa.

Bagaimana rasanya menjadi mangsa? Ketika kita tidak lagi berkuasa? 
Apakah kemanusiaan itu sebenarnya? Benarkah kita ini adalah 'khalifah', pemimpin di dunia? Berhak-kah kita membunuh makhluk lain demi kepuasan semata? Siapa yang memberikan hak istimewa itu pada manusia? Siapa kita? 

Ah, jangan-jangan kita ini alien! Penjahah bumi! Kita memang berasal dari surga kan? 

-------------
Catatan: 
Info lebih lanjut Hunter X Hunter :sini
Chimera Ant : sini

0 komentar:

Posting Komentar