[Dorama] Mahoro Ekimae Bangaichi : They're just so cute together

// // Leave a Comment
Title : Mahoro Ekimae Bangaichi
img source: here

Genre : Comedy, Slice of Life
Episode : 12
Broadcast year: Jan-March 2013

Cast:
Eita as Tada Keisuke
Matsuda Ryuhei as Gyoten Haruhiko


About 

Aku tidak pernah melihat dua orang laki-laki se-cute ini bersama. YA.. They're so cute together and I love them so much.

Itulah hal yang paling terpaku dalam diriku ketika menonton dorama ini. Betapa hubungan sesama pria bisa sangat mempesona seperti ini. Lagi-lagi Eita menyihirku dengan aktingnya yang sempurna, bersanding dengan Matsuda Ryuhei yang cool namun kocak. Aku benar-benar jatuh cinta dengan mereka di 'Mahoro Ekimae Bangaichi'. Dorama ini adalah lanjutan dari movie Tada's Do It All House di tahun 2010. Namun tenang saja, tidak melihat movienya tidak akan menjadi masalah untuk menonton dorama ini. Semua bisa dipahami dengan sangat mudah. Karena aku sendiri juga belum menonton movienya.


Dorama yang bersetting di kota fiktif bernama 'Mahoro' ini berasal dari kisah novel karya Miura Shion dengan judul yang sama. Bercerita tentang Tada Keisuke (Eita) yang menjalankan bisnis jasa kerja apa saja , pekerja panggilan, kerja macam-macam yang sering disebut Benri-ya. Tada bisa bekerja sebagai tukang sapu, tukang sampah, sampai dengan pekerjaan macam-macam lain seperti jadi pemain gulat, dan detektif amatiran. Tada tinggal bersama dengan Gyoten Haruhiko (Matsuda Ryuhei), seorang tunawisma yang agak aneh, pemalas, dan selalu tertawa. Sebenarnya Gyoten sendiri adalah teman satu SMP-nya Tada.  Dengan moto kerjanya ' kami melakukan kerja sebanyak yang kami bisa',  Tada dan Gyoten melakukan satu demi satu pekerjaan yang tidak biasa, di kota kecil bernama Mahoro.

Menguliti Dorama

Kisah dari dorama ini bagus, lucu, ringan, meski sebenarnya banyak pesan-pesan yang tersirat. Menonton dorama ini sungguh terasa sangat cepat, waktu seakan lari, dan tiba-tiba satu episode selesai. Yah, ciri-ciri jika menonton dorama bagus. Alur/ plot yang bagus membuatnya mudah dipahami dan dialognya menarik untuk didengarkan. Latar cerita juga lumayan. Dijamin tidak rugi nonton dorama ini. 
Lanjut lagi dibawah
Pada episode awal, cerita lebih ringan, satu episode satu pekerjaan, dan tentu saja bukan pekerjaan sembarangan. Pekerjaan unik yang hanya bisa dilakukan oleh seorang Benri-ya. Di episode pertama Tada dan Gyoten menjelma jadi Benri-brothers, pegulat professional  yang menantang pegulat tua di pertandingan terakhirnya, di episode kedua mereka menjadi layaknya detektif amatir yang mencari-cari orang, selanjutnya mereka bertugas memusnahkan patung lilin manusia, dan tugas-tugas lain yang aneh-aneh. Mulai episode 9, kerja mulai berat dan kompleks sehingga untuk satu permasalahan dibahas dalam 2 episode. Ya, sampai episode terakhir di klimaksnya ketika Tada dan Gyoten harus bekerja melindungi seseorang dari pembunuhan. Woo... Sungguh pekerjaan yang berat kan.

Dari seluruh pekerjaan Benri-ya, aku paling suka di episode 8 ketika ada seorang perempuan (Kuroki Haru) meminta mereka untuk mengambilkan cincin dari tunangan mantan pacarnya. Sumpah ceritanya lucu sekali dan sangat menghibur. Terlebih ketika adegan terakhir, ketika si perempuan memberikan hadiah bagi mantan kekasih dan tunangan barunya. Sungguh hadiah yang sangat 'menjijikkan'. Aku terpingkal-pingkal di episode ini.

Sedangkan episode paling 'mengerikan' adalah episode 11 dan 12. Banyak adegan kekerasan di sini yang aku sungguh tidak suka. Orang dipukul dengan pipa besi sampai muntah-muntah dan mandi darah. Sungguh tak ada lucu-lucunya. Apalagi ketika adegan Tada menghajar musuhnya bertubi-tubi meskipun lawannya sudah berdarah-darah. Ngeri banget melihat Eita (Tada) seperti itu, seperti pembunuh. (Terpikir olehku jika orang bisa lepas kendali jika sudah terkena darah).Tapi untungnya Gyoten menetralkan suasana dengan menembak pantat penjahat lainnya. I love Gyoten, sungguh. Sosok Gyoten adalah pencair suasana yang sangat baik.

Aku suka akting kedua tokoh utamanya, Eita dan Matsuda Ryuhei. Jika Eita aku sudah sering melihatnya, namun aku baru kali ini melihat Matsuda Ryuhei. Eita sudah tidak diragukan lagilah kualitas aktingnya. Bagus. Namun, Matsuda Ryuhei juga sangat bagus menjadi Gyoten. Aku suka bagaimana karakter Gyoten di dorama ini. Rasanya pas banget semuanya, gayanya, ekspresinya, stylenya, rambutnya, jalannya, tertawanya, sampai 'tengil'nya pun aku suka. Benar-benar membuat jatuh cinta dia. Apalagi ketika kedua tokoh utama bersama. Oh God, I love them. They're just soooo cute...

Dibagian akhir episode jangan dilewatkan lagu penutup dan cuplikan episodenya. Di lagu penutup terdapat adegan keseharian dari Tada dan Gyoten yang cute banget. Dan setelah cuplikan selalu ada dialog antara Tada dan Gyoten yang membahas hal-hal berbeda tiap episodenya. Bukan hal penting sih, tapi sangat sayang dilewatkan. Sekali lagi, karena mereka sangat cute.

Aku suka lagu pembuka dan penutupnya, yaitu Beautiful Dreamer oleh  Flower Companyz dan Don't know what's normal oleh Sakamoto Shintaro. Cocok dengan cerita di dorama ini. Selain itu lagunya juga easy listening dengan lirik yang dalam.

Sebelumnya kusebutkan bahwa drama ini meski ringan tapi banyak tersirat pesannya. Beberapa catatan tentang hal-hal mengena di hatiku pada tiap-tiap ceritanya.

Ep 01. Saat kita menyerah pada satu mimpi yang selalu kita kejar, saat itulah kita tidak punya apa-apa lagi.
Ep 02. Kadang berbohong itu perlu untuk menjaga mimpi indah seseorang tetap utuh. (Aku tidak begitu bisa setuju dengan kesimpulanku ini)
Ep 03. Jangan menyerah menyebar usaha, karena metode tebar jaring selalu berhasil menangkap ikan, meski hanya 1.
Ep 04. Tidak semua kenangan itu harus dikenang, beberapa hal perlu dilupakan begitu saja.
 Ep 05.Mengetahui bahwa semua orang yang kita sayangi baik-baik saja itu sungguh membahagiakan.
Ep 06. Terkadang terasa ada sesuatu yang salah meskipun semua orang mendapatkan apa yang diinginkannya.
Ep 07. Mencoba hal yang berbahaya itu menakutkan pada awalnya, tapi hati-hati karena kadang membuat 'terbiasa'.
Ep 08. Ketika merelakan apa yang telah hilang dari kita, kita akan menjadi orang yang jauh lebih kuat dan lebih baik.
Ep 09-10 Sahabat itu indah, dan dengan persahabatan semua akan menjadi lebih mudah. Bantulah orang asing, dan kamu akan temukan sahabatmu.
Ep 11-12. Bagaimanapun buruknya keluargamu, tetap saja kita tidak bisa tidak menyayanginya.
Terkadang kita bisa hilang karena kebencian dan di saat itulah sahabat yang akan menyelamatkan.

Goodpart: Eita n Matsuda Ryuhei and their chemistry, Gyoten's style and laugh, nice story, episode 8, closing dialogue, grey story ending.
Badpart: Blood and x in last 2 episodes very disgusting, Eita's punches in ep 12,


------------------------
"Pada akhirnya semua orang mendapatkan apa yang diinginkan, tapi kenapa tetap saja ada sesuatu yang salah?"

0 komentar:

Posting Komentar